Joe Biden menyerukan larangan permanen terhadap kendaraan listrik Tiongkok di AS

Uncategorized10 Dilihat

GOOTO.COM, Jakarta – Ketua Komite Perbankan Senat AS, Presiden Joe Biden, mendesak larangan permanen terhadap penjualan kendaraan listrik buatan China di negaranya.

iklan

Anggota parlemen AS mendorong Joe Biden untuk mengambil tindakan terhadap produsen mobil Tiongkok.

Senator Demokrat Sherrod Brown berkata: “Saya mendesak Anda untuk mengambil tindakan berani dan agresif dan secara permanen melarang kendaraan listrik yang dibuat oleh perusahaan Tiongkok atau anak perusahaan mana pun yang mereka dirikan untuk menyembunyikan sumbernya.” Reuters Hari ini Minggu, 14 April 2024.

Brown berharap langkah Biden ini bisa dilakukan dengan cepat. Sebab, ia menilai kendaraan listrik China merupakan ancaman nyata bagi industri otomotif AS.

Pada bulan Maret, Joe Biden mengatakan bahwa mobil Tiongkok yang membanjiri pasar AS dapat menimbulkan ancaman keamanan nasional. Ia dengan tegas menyatakan tidak akan membiarkan hal tersebut terjadi di bawah rezimnya.

Sebelum menyerukan larangan permanen, Brown dan dua senator lainnya bulan lalu meminta Joe Biden untuk menaikkan tarif atas risiko keamanan nasional yang ditimbulkan oleh mobil listrik Tiongkok.

Anggota parlemen lain juga menyarankan agar produsen mobil Tiongkok merakit kendaraan berbiaya rendah di Meksiko agar memenuhi syarat untuk kredit pajak kendaraan listrik AS.

Joe Biden dikabarkan sedang mempertimbangkan untuk menaikkan tarif kendaraan listrik asal Tiongkok. Surat kepada Biden terkait larangan permanen kendaraan listrik mendorong Biden untuk segera mengambil tindakan untuk mencegah masuknya kendaraan Tiongkok.

Dicky Kurniawan | Reuters

Pilihan Editor: BMW Group mengakui meningkatnya permintaan akan mobil listrik

Ingin mendiskusikan artikel di atas dengan editor? Ayo gabung di grup telegram, pilih grupnya Pergi ke



Quoted From Many Source

Baca Juga  Kepala BP Batam minta warga Pulau Rempang tak perlu khawatir, target pelepasannya 28 September

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *