Bedah buku karya KSAL, Bamsoet tekankan dukungan terhadap peningkatan alutsista

Uncategorized18 Dilihat

informasi nasional – Ketua MPR Bambang Soesatyo atau Bamsoet mengaku terus mendukung peningkatan sistem senjata utama TNI Angkatan Darat (Alutsista) dan keselamatan TNI Angkatan Laut. Dalam diplomasi kapal selam dan peran polisi, khususnya melalui penggunaan kapal selam.

Mengingat Indonesia merupakan negara kepulauan terbesar dengan 17.508 pulau dan garis pantai sepanjang 99.083 km, atau merupakan pulau terpanjang ke-2 di dunia setelah Kanada, maka peningkatan alutsista sangatlah penting.

“Indonesia memiliki wilayah laut terluas ke-6 di dunia setelah Perancis, Amerika Serikat, Australia, Rusia, dan Inggris,” kata Bamsot dalam Kenkana Shark Diplomacy di KSAL TNI Dr. Muhammad Ali di Hangar Komando Armada Kapal Selam (CoArmada) II di Surabaya, Sabtu, 20 April 2024.

Namun potensi tersebut diiringi dengan berbagai tantangan seperti pembajakan, penyelundupan, dan terorisme maritim. Oleh karena itu, penting untuk memiliki sistem ketahanan dan keamanan maritim yang kuat untuk menjaga wilayah dan kedaulatan NKRI, ujarnya.

Di Indonesia, kapal selam merupakan salah satu alutsista yang penting karena mempunyai efek pertahanan yang tinggi dalam menjaga keamanan maritim. Kemampuannya bermanuver secara sembunyi-sembunyi dan menyerang dari bawah laut menjadikan kapal selam sebagai senjata pertahanan yang sangat efektif.

iklan

“Peran kapal selam, baik konvensional maupun tanpa awak, terbukti menjaga stabilitas keamanan maritim di kepulauan tersebut. Kemampuannya yang unik dan canggih menjadikan kapal selam sebagai senjata pertahanan yang sangat efektif,” kata Bamsot, warga kehormatan. Korps Marinir dan Yang saya hormati Warga Satuan Kapal Selam TNI.

Ia juga mendesak TNI Angkatan Laut untuk terus meningkatkan kemampuan dan profesionalisme pasukannya dalam menjaga kedaulatan dan wilayah maritim NKRI. Kegiatan diplomasi maritim yang tidak kalah pentingnya adalah cerminan wajah Indonesia di mata dunia.

Baca Juga  Baut pada mobil Toyota Century 12 kali lebih panjang dibandingkan mobil lainnya.

TNI Angkatan Laut ini patut mendapat pujian atas keberhasilannya menyelenggarakan Latihan Multinasional Angkatan Laut Komodo (MNEK) 2023 di Makassar pada 4-8 Juni 2023. Latihan gabungan nontempur di Selat Makassar ini memberikan dampak positif terhadap diplomasi maritim 36 negara. di dunia,” kata Indonesia antara lain. Antara lain dapat membangun kepercayaan, memperkuat citra positif, dan menjadikan Indonesia sebagai pemain kunci dalam kerja sama maritim internasional,” kata Bamsoet.

Sementara itu, peresmian buku ini dihadiri langsung oleh KSAL TNI Laksamana TNI Dr. Muhammad Ali, SE, MM, M.Tr.Opsla oleh Laksamana TNI (Purn) Suparno (Komandan Kapal Selam), Dankodiclatal, Pangkoarmada II, Koarmada RI, Staf Khusus Panglima TNI (Mar) Dr (Khan) Oni Junyanto, SAP, MM , Kababinkum TNI Laksamana TNI hadir. Kresno Buntoro SH, LL., Ph.



Quoted From Many Source

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *